arnews – Nama Turkey resmi berganti nama internasional menjadi Turkiye sejak surat pengajuan yang diserahkan negara itu ke perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Per 1 Juni 2022, Turki sudah mengajukan surat ke Sekretariat Jendral PBB.
Diberitakan Anadolu Agency, Juru Bicara Sekretaris Jendral PBB, Antonio Guterres, Stephane Dujarric telah mengonfirmasi penerimaan surat tersebut, Rabu (1/6).
“Pergantian nama dilakukan sesegera mungkin,” kata Dujarric, merujuk pada waktu efektif pergantian nama sejak Kesekretarian PBB menerima surat.
Associated Press melaporkan, pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan tangah berusaha untuk Turki dikenal dengan nama “Turkiye” dalam nama resmi global.
Sejak Desember 2021, Erdogan memerintahkan penggunaan kata “Turkiye” karena dinilai lebih baik dalam mempresentasikan budaya dan nilai dari Turki.
Dalam situs resmi PBB, nama Turkey sudah berubah menjadi Turkiye dalam daftar negara-negara anggota resmi.
