arnews – PSIS Semarang harus membayar kesalahan mereka telat memasuki lapangan pertandingan selama 2,5 menit dengan hukuman denda Rp50 juta.
Hasil siding Komite Disiplin PSSI 26 Agustus lalu memutuskan PSIS bersalah karena telat memasuki lapangan pertandingan di babak kedua dalam laga melawan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo, 23 Agustus lalu.
“Terlambat memasuki lapangan pada babak kedua sehingga pertandingan babak kedua mundur 155 detik,” tulis Komite Displin PSSI dalam rilis mereka.
Selain PSIS, Persebaya juga mendapat hukuman sanksi di laga yang sama. Persebaya dedenda Rp50 juta akibat pelemparan botol air mineral dan gulungan kertas putih oleh suporter.
Tidak hanya itu Persebaya juga dikenakan denda Rp25 juta karena bola yang digunakan pasa saat pertandingan terdapat tulisan tangan ‘PP’ menggunakan spidol berwana hitam.
Pertandingan itu sendiri berhasil dimenangkan tuan rumah Bajul Ijo dengan skor 1-0. Gol tunggal Persebaya itu diciptakan pada menit akhir pertandingan oleh Marselino Ferdinan.
Persebaya saat ini berada di posisi kedelapan klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 10 poin. Sedangkan PSIS ada di posisi ke-13 dengan mengumpulkan tujuh poin.
