arnews – Dorna mengeluarkan pernyataan yang cukup tegas terkait rumor yang beredar dimana Suzuki tidak bisa begitu saja meninggalkan MotoGP karane masih terikat kontrak.
Dorna mengumumkan sudah menghubungi pihak Suzuki untuk memintak klarifikasi tentang rumor yang tersebar belakangan ini, yang menyebut pabrikan asal jepang itu akan hengkang di akhir musim ini.
“Menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2022, Dorna Sport secara resmi telah menghubungi pihak pabrik untuk mengingatkan bahwa kondisi kontrak di MotoGP tidak memungkina mereka mengambil keputusan sepihak,” Tulis pernyataan Dorna pada situs resmi MotoGP.
“Namun, Jika Suzuki pergi mengikuti kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan menentukan jumlah ideal pembalap dan tim yang akan bersaing di kelas MotoGP mulai 2023,” sambung tulisan Dorna.
Jika rumor Suzuki yang akan meninggalkan MotoGP benar terjadi maka kejadian pada tahun 2011 akan terulang. Pada tahun itu Suzuki memutuskan untuk hengkang dari MotoGP karena masalah finansial. Pada tahun itu Dorna tidak memberikan hukuman untuk Suzuki karena Suzuki mengalami krisis finansial yang sangat berat.
Namun sekarang Dorna nampaknya tidak ingin Suzuki untuk meninggalkan MotoGP, karena pabrikan asal Jepang itu merupakan salah satu tim besar yang berhasil meraih juara dunia bersama Joan Mir pada 2020.
