arnews – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong mendukung Keputusan Pratama Arhan hengkang dari Tokyo Verdy demi mendapat menit bermain sebanyak mungkin.
Arhan dipastikan pergi dari Tokyo Verdy setelah kontraknya habis bersama klub Jepang yang baru saja promosi ke J1 League tersebut. Hingga kini, belum ada klub yang resmi merekrut Arhan.
“Saya berharap pemain yang pindah ke manapun harus dapat menit bermain di timnya. Dia [Arhan] hampir tidak main di Tokyo Verdy dan menurut saya itu pilihan yang baik jika dia pindah dan dapat bermain terus,” kata Shin, Kamis (14/12).
Sejak bergabung dengan Tokyo Verdy pada 2022, Arhan tidak mampu menembus skuad utama. Musim ini bek kiri berusia 21 tahun itu hanya tampil tiga pertandingan di semua kompetisi, termask dua laga di Piala Emperor.
“Arahan sudah tidak akan bertahan di Tokyo Verdy. Kami mungkin umumkan dalam beberapa bulan ini destinasi baru Arhab, tapi kami sudah teken kontrak dengan tim [baru],” kata Dusan dikutip dari detik.com.
“Belum pasti Korea, belum pasti Jepang, tapi pasti luar negeri. Semoga ini akan jadi pilihan yang terbaik buat masa depan Arhan,” tambahnya.
Lebih lanjut Dusan mengatakan kontrak baru Arhan di klub selanjutnya dijalin dengan jangka pendek. Situasi ini didasari oleh perjalanan Arhan di Tokyo Verdy.
“kemarin permintaan Arhan adalah kontrak durasi dua tahun [di Tokyo Verdy]. Tapi habis enam bulan ada pergantian pelatih, waktu itu saya jujur saha [memberi] rekomendasi untuk ganti tim. Tapi Arhan sangat senang dan merasa di sana berkembang,” kata Dusan.
Salah satu klub yang sempat dihubungi merekrut Arhan adalah klub Korea Selatan, Suwon FC.
