arnews – Untuk peminat bola basket pasti tidak asing lagi dengan nama Lebron James. Pemain yang disebut paling dekat pencapaiannya dengan Michael Jordan ini adalah pemain yang masih konsisten bermain di level tertinggi bola basket meski sekarang usianya sudah 37 tahun.
Sekarang Lebron James bermain untuk Los Angeles Lakers yang merupakan tim dengan nilai pasar yang sangat tinggi. Sebelumnya Lebron juga pernah membela Cleveland cavaliers dan Miami Heat.
Lebron sudah mempunyai empat cincin juara NBA, yang didapatkanya setelah menjadi juara NBA bersama Miami Heat tahun 2012 dan 2013, Cleveland Cavaliers tahun 2016, dan Los Angeles Lakers pada tahun 2020. Selain juara bersama tim, Lebron juga meraih pencapaian individu yang sangat mentereng, diantaranya adalah menjadi MVP (Most Valuable Player) pada tahun 2009, 2010, dan 2013.
Selain bermain basket Lebron James beberapa kali membintangi film Hollywood seperti, More Than a Game, Trainwreck, dan Sapce Jam : a New Legacy.
Tetapi sebelum semua yang Lebron James capai hingga saat ini, Lebron pernah mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya. Bintang NBA itu pernah menjadi tuna wisma bersama ibunya saat ia masih kecil.
Sejak kecil Lebron tidak pernah menemui sosok ayah. Saat sempat ditanya tentang ayahnya Lebron menjawab, “Figur seorang ayah adalah ibuku. Hanya dia yang aku butuhkan,” katanya.
Lebron kecil dan ibunya dulu berjuang keras untuk memperbaiki kehidupan. Bahkan beberapa kali ia dan ibunya diusir dari apartemen yang merka huni karena tidak sanggup membayar uang sewa.
Karena faktor ekonomi tersebut Lebron akhirnya membuatnya harus berhenti sekolah. Hingga ia dititipkan oleh sang ibu ke teman dekatnya. Setelah menitipkan Lebron beberapa saat ibu dari Lebron fokus untuk mencari nafkah demi menyekolahkan Lebron Kembali.
Lebron James muda sangat mencintai olahraga, dan American Football adalah olahraga yang sering dimainkan oleh Lebron. Lebron James sendiri begitu handal dalam bermain American Football.
Tetapi Ketika ia dititpkan ke kawan ibunya, disana Lebron Mengenal olahraga basket untuk pertama kalinya hingga pada akhirnya ia menekuni olahraga tersebut.
Tidak disangka permainan bola basket Lebron sangat baik hingga akhirnya ia masuk SMA St.Vincent St.Marry. disekolah SMA itu bakat Lebron sebagai pemain basket mulai terlihat. Tidak tanggung-tanggung brand-brand besar seperti Nike dan Adidias sudah memperebutkan tanda tangan Lebron James.
Tidak lama setelah ia lulus SMA lebron masuk dalam Draft NBA dan peristiwa itu menajdi titik balik kehidupan Lebron James dan Ibunya.
Dikutip afrotech.com saat ini Lebron James adalah salah satu pemain dengan bayaran paling besar di NBA dengan 41 juta Dollar, belum lagi dari pendapatan lain seperti sponsor dan iklan.
Dengan uang yang sangat banyak tentunya Lebron James bisa membeli apapun yang ia mau, tapi Lebron nampaknya bukan orang yang suka menghambur-hamburkan uang untuk kesenanganya sendiri. Lebron kerap memberikan donasi-donasi dalam acara amal. Bahkan ia mendirikan sekolah gratis untuk anak-anak yang kurang mampu di Akron, Ohio.
Lebron mungkin melakukan itu semua karena ia pernah merasakan hidup dalam kondisi yang sangat sulit. Sekarang Lebron memiliki organisasi yaitu Lebron James Family Foundation yang sering membantu orang-orang yang membutuhkan.
