arnews – Pemain Timnas Indonesia Sandy Walsh menganggap pertandingan melawan Palestina dan Argentina di FIFA Matchday menjadi momen special.
“Melawan Argentina akan menjadi momen special. Mereka adalah juara dunia dan peringkat satu dunia. Ini menjadi pengalaman berharga bagi saya dan tentu skuad Indonesia,” ucap Sandy Walsh dikutip dari situs resmi laman PSSI.
Laga Indonesia vs Palestina pada 14 Juni di Surabaya dan Argentina pada 19 Juni di Jakarta merupakan momen perdana bagi Sandy Walsh yang baru menyelesaikan proses naturalisasi pada November 2022 lalu.
Kakek Sandy berasal dari Surabaya. Itu sebabnya, Sandy sangat antusias untuk kembali ke Surabaya guna menjalani pemusatan latihan sekaligus laga FIFA Matchday melawan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo.
“Saya sudah mendengar kabar dari PSSI terkait FIFA Matchday Juni di Surabaya. Itu merupakan kampung halaman kakek saya. Saya sangat senang mendengarnya. Semangat, sampai jumpa di FIFA Matchday Juni,” kata Sandy.
Sandy saat ini sedang fokus mempersiapkan diri secara mandiri. Hal itu karena Liga Belgia sudah sejak April lalu dan KV Mechelen selaku klub Sandy tidak mengumpulkan skaud di jeda musim.
Bek sayap 28 tahun itu sedang berlatih sendirian dengan ditemani oleh seorang pelatih pribadi di Marbella, Spanyol. Ia mempersiapkan dengan serius pertandingan melawan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pelatih Shin Tae Yong telah memanggil 26 pemain untuk menjalani pemusatan latihan mulai 5 Juni Surabaya. Selama 10 hari Skuad Garuda akan dikumpulkan untuk persiapan laga melawan Palestina dan Argentina.