arnews, Cilegon – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) membuka Sayembara Desain Kawasan Kota Cilegon dengan total hadiah ratusan juta.
Sayembara Desain Kawasan Kota Cilegon tersebut secara resmi di Launching langsung Walikota Cilegon Helldy Agustian di Aula Setda II Kota Cilegon, Jumat (16/2) lalu.
Dikatakatan Helldy, Sayembara Desain Kawasan Kota Cilegon ini dilakukan lantaran kota Cilgeon merupakan gerbang Pulau Jawa.
Untuk itu, perlunya penataan Kota Cilegon yang modern, namun tidak menghilangkan karakteristik dari Kota Cilegon tersebut.
Disampaikan Helldy, pada kegiatan tersebut, pihaknya menggandeng Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Banten sebagai tim juri dan pelaksanaannya.
Sayembara ini akan mencangkup dua wilayah utama, yaitu Cilegon Timur (Dari Gerbang Tol Cilegon Timur hingga Perempatan Kawasan Krakatau Steel) dan Cilegon Barat (dari Gerbang Tol Cilegon Barat hingga Merak).
Helldy menjelaskan bahwa sayembara ini terbuka untuk peserta dari seluruh Indonesia.
“Dalam upaya ini, kami berkolaborasi dengan Ikatan Arsitek Indoensia (IAI) Banten sebagai tim juri.”
“Penilaian akan mencangkup berbagai aspek yang mencerminkan visi misi Kota Cilegon.”
“Total Hadiah sebesar 280 juta dari Pemerintah Kota Cilegon dan 370 juta dari sponsor akan diberikan kepada para pemenang,” kata Helldy.
Wali kota Helldy berharap, di usia perak Kota Cilegon yang ke-25, kota ini akan memiliki wajah baru yang mempresentasikan perkembangan dan inovasi.
“Kami berharap dapat memiliki wajah baru dan melahirkan kreativitas desainer tata kota muda di Cilegon,” ungkapnya.
Tri Widianto dari IAI menambahkan, bahwa sayembara ini akan memberikan banyak alternatif desain untuk Kota Cilegon.
“Dengan dibukanya sayembara ini tingkat nasional, diharapkan akan muncul berbagai alternatif desain yang segar untuk kota Cilegon.”
“Ini juga membuka peluang lahirnya desainer muda yang berbakat di Kota Cilegon,” ucapnya.
Tri juga memberikan informasi mengenai persyaratan untuk mengikuti sayembara ini, termasuk memiliki sertifikat yang telah diuji oleh dewan arsitek. Bagi yang belum memiliki sertifikat, mereka dapat membuat atau bergabung dalam kelompok dengan pemimpin yang telah bersertifikasi.
Sayembara Gagasan Desain Kawasan Kota Cilegon diharapkan tidak hanya menciptakan perubahan fisik, tetapi juga menjadi pendorong bagi perkembangan dan Inovasi Kota Cilegon ke depannya. (adv)
