arnews – Lifter Rahmat Erwin Abdullah mencatatkan rekor dan meraih emas di kelas 81 kilogram putra dalam Kejuaraan Dunia Angkat besi 2023 di Riyadh, Arab Saudi, Senin (11/9).
Rahmat yang belaga di kelas B hanya melakukan sekali percobaan pada angkatan snatch. Putra dari mantan lifter Erwin Abdullah itu ‘hanya’ mengangkat beban seberat 145 kilogram. Kendati demikianmasih memiliki jatah dua angkatan lagi pada snatch, Rahmat tidak mengambilya.
Atlet Kelahiran Makassar itu kemudian tampil impresif pada angkatan celan and jerk. Rahmat langsung menggebrak dengan angkatan 190 kilogram. Pada kesempatan kedua Rahmat menambah beban menjadi 200 kilogram.
Rahmat memastikan memecahkan rekor angkatan celan and jerk pada kesempatan ketiga. Beban seberat 209 kilogram bisa diangkat dengan mulus.
Angkatan 209 kilogram tersebut merupakan rekor dunia baru. Sebelumnya rekor angkatan clean and jerk merupakan milik atelt Bulgaria Karlos Nasar dengan beras 208 kilogram.
Secara total Rahmat memiliki angkatan sebear 354 kilogram. Catatan tersebut merupakan yang terbaik di antara atlet-atlet yang berlaga di kelas B dan C, namun Rahmat harus menunggu beberapa jam untuk mendapatkan mendalu menunggu nagkatan para lifter di kelas A.
Angkatan Rahmat di clean and jerk tak bisa disaingin kelas A bahkan kesulitan mengangkat beban dibawah 200 kilogram. Emas clean and jerk pun diraih Rahmat.
Hanya saja atlet Italia Oscar reyes bisa mengangkat 193 kilogram pada clean and jerk dan membuat total angkatan seberat 356 kilogram setelah pada saat snatch mengangkat barbel dengan berat 163 kilogram.
Rahmat pun harus puas mendapat perak di kategori total angkatan. Rahmat merupakan lifter pertama asal Indonesia yang meraih emas pada Kejuaraan Dunia tahun ini. Sebelumnya Eko Yuli Irawan meraih dua perak di kelas 67 kilogram.
