arnews.id
arnews.id Media Online

Panggung Kampanye Runtuh, Capres Meksiko Selamat 9 Orang Tewas

62

arnews – Sebuah panggung di Meksiko bagian utara runtuh ketika angin kencang bertiup saat berlangsungnya kamapnye calon presiden Jorge Alvarez maynez. Akibat kejadian itu, sedikitnya semiblan orang tewas dan 50 orang lainnya mengalami luka-luka.

Runtuhnya panggung terjadi pada Rabu (22/5) saat kampanye Partai Gerakan Masyarakat di Kota San Pedro Garcia, negara bagian Nuevo leon. Dalam video yang beredar di media sosial menunjukkan bangunan tersebut jaruh ke arah kerumunan massa.

Para pekerja kampanye tersebut beteriak-teriak sambil berhamburan menyaksikan panggung tersebut runtuh.

“Saya baru saja mengunjungi Klinik & dan dengan menyesal saya laporkan bahwa sejauh ini jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan berjumlah 8 orang dewasa dan 1 anak di bawah umur. Korban luka yang dirawat di klinik ini sekarang stabil,” kata Gubernur Nuevo Leon Samuel Garcia dalam sebuah postingan di X,  seperti dikutip dari Al Jazeera, Kamis (23/5).

Kembali ke lokasi kecelakaan setelah dirawat di rumah sakit setempat, Jorge Alvarez Meynez, yang merupakan calon presiden Meksiko dari partai Gerakan Masyarakat, mengatakan dia berharap pihak berwenang akan menyelidiki apa yang terjadi, dan meminta transparansi dalam prosesnya.

“Saya belumm pernah mengalami sesuatu yang begitu tiba-tiba,” kata Avarez, mengacu pada berapa tiba-tiba angin bertiup kencang.

Menteri Dalam Negeri Meksiko Luisa Alcade melalui akun media sosial pribadinya menyatakan anggota garda nasional dan tentara Meksiko berada di lokasi untuk memberikan dukungan.

Alvarez Maynez, yang kini menunda acara kampanyenya, menduduki peringkat ketiga, tertinggal dari kandidat terdepan Claudia Sheinbaum dari Partai morena yang berkuasa dan kandidat dari koalisi oposisi Zochitl Galvez.

Kampanye calon presiden di Meksiko sejauh ini terganggu oleh kasus pembunuhan sekitar dua lusin calon pejabat daerahh di negara tersebut.

Leave A Reply

Your email address will not be published.