arnews.id
arnews.id Media Online

Menpora Ungkap Masalah JIS Jelang Piala Dunia U-17 2023

231

arnews – Menpora Dito Ariotedjo berbicara secara blak-blakan menjelaskan detail permasalahan terkait Jakarta International Stadium (JIS) untuk Piala Dunia U-17 2023.

Indonesia bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Event besar ini akan digelar pada 10 November hingga 2 Desember mendatang.

Jakarta International Stadium bisa menjadi opsi namun harus dilakukan pembenahan agar sempurna.

“Jadi terkait di JIS inikan lagi rame polemiknya jadi banyak pihak yang beda pendapat. Tapi prinsip sebenarnya terkait stadion tidak hanya JIS ada 22 stadion Indonesia ini yang akan kita fokuskan kita lihat dari akses mana saja mana perlu diperbaiki, renovasi, dan disempurnakan kita bisa melihat,” ucap Dito.

Dito ingin seluruh stadion di Indonesia, termasuk JIS bisa memenuhi segala standar untuk menggelar event internasional.

“Stadion inikan multifungsi, tidak hanya bola bisa juga atletik di situ. Jadi kita ingin 22 stadion di seluruh Indonesia ini ke depannya kita pastikan semua itu ini optimalisasi secara teknis dan jufa secara spesifikasi harus kita pastikan harus memenuhi segala standar dibutuhkan dalam penyelenggaraan event-event nasional baik standar dari federasi dari atletik internasional, dari federasi sepak bola internasional, dan federasi internasional lainnya,” kata Dito.

Terkait JIS Dito mengatakan stadion ini sangat baik bahkan memiliki tampilan seperti stadion di Eropa. Namun Dito menilai JIS masih punya masalah.

“JIS kita akui adalah stadion yang sangat baik, kita kalau masuk stadion saja itu serasa feel-nya sudah seperti kaya di Eropa. Tapi memang, kita harus berani mengakui ada beberapa catatan perbaikan dan kita sempurnakan dalam rangka event internasional nantinya dihadiri baik dari tamu negara asing, dan lokal. Ini memastikan tidak ada kendali-kendala,” kata Dito

“Contohnya akses parkir. Akese parkir itu bukan parkir untuk tamu sebenarnya. Jadi sebenarnya akses parkir untuk pemain itu ada kendali sedikit untuk bus tidak bisa masuk. Terus untuk terkait akses [keluar masuk] barat dan timur dan itu pak gubernur [DKI] komitmen aksesnya diperbanyak dan juga parkir untuk tamu dan kendaraan.

Leave A Reply

Your email address will not be published.