arnews – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana mencantumkan label watan atau color guide untuk menampilak kabar kandungan gula dalam produk minuman kemansan.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi menyatakan langkah tersebut untuk menekan tingkat konsumsi gula pafa masyarakat Indonesia yang tinggi.
Ia menyebut Pemerintah Singapura sudah menerapkan ini dengan menampilakn label kandungan gula berdasarkan wara di kemasan produk atau dikenal di sana sebagai Nutri-grade.
“Jadi kita sudah meeting dengan BPOM sudah siap aturannya ya, kayak Singapura yanng merah, kuning, hijau, merah-kuning-hijau, dan gede nulisnya,” kata Budi dalam rapat dengan Komisi IX DPR, Senin (8/7).
Budi menyebut kini mereka tengah mempersiapkan rancangan peraturan pemerintah (RPP) soal itu.
Ia tak menampik jika nanti aturan diterapkan akan menuai berbagai respins, khususnya dari industri produk kemasan.
“Dan itu kalau ke luar [aturanya] mungkin ya kayak dokter asing juga bisa ramai,” ujarnya.
Budi menyadari masyarakt Indonesia hari ini masih kerap mengonsumsi minuman kemasan yang mengandung gula tinggi.
Ia meminta agar ke depan masyarakat lebih teliti memerhatikan kandungan gula dalam produkk kemmasan.
“Dia tulis satu serving gulanya 20 mg. Oh masih di bawah, tapi kalau dia habiskan satu botol, dia empat kali 20 tuh seratus,” ujarnya.
