Korban Tewas Gempa Maroko Kini Capai 2.000 Orang Lebih
arnews – Korban tewas akibar gempa magnitude 6,8 yang mengguncang Maroko kini betambah menjadi 2.000 orang lebih.
Dikutip dari CNN, setidaknya 2.012 orang meninggal dunia, 1.404 lainya dalam kondisi kritis akibat gempa M 6,8 di Maroko.
Tim penyelamat berupaya keras menyelamatkan korban yang masih terjebak dalam reruntuhan bangungan akibat gempa pada Jumat (8/9) waktu setempat tersebut.
Maroko mengumumkan masa berkabung selama tiga hari karena bencana ini. Bendera setengah tiang bakall dikibarkan di setiap gedung.
Raja Maroko Mohammed VI memerintahkan pembentukan komisi untuk penanganan bencan, rehabilitasi dan bantuan darurat. Dia menginginkan fokus pada Pembangunan rumah hancur serta perawatan pada orang-orang yang terdampak khususnya yatim dam kelompok rentan.
Raja Maroko juga memerintahkan untuk menyediakan akomodasi makanan dan semua kebutuhan dasar lainnya tersedia bagi yang membutuhkan. Selain itu dia juga membentuk rekening Khusus di bank sentral untuk sumbangan bantuan.
Gempa M 6,8 terjadi di Maroko pada Jumat (8/9) malam. Bencana ini merupakan gempa paling mematikan yang melanda Afrika Utara selama beberapa decade terakhir.