arnews – Mochamad Iriawan atau Iwan Bule mengaku bersedia maju kembali menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 jika diminta dan diinginkan oleh mayoritas pemilik suara.
Iriawan terpilih menjadi Ketua Umum PSSI pada 2019. Purnawirawan polisi bintang du aini menang telak dengan meraih 82 suara dari 85 voters dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta Pusat pada 2 November 2019.
Masa jabatan Iriawan akan habis pada akhir 2023. Artinya ada tiga Kongres PSSI pada 2023, yakni Kongres Tahunan di awa tahun, KLB pembentukan Komite Pemilihan, dan Kongres Biasa (pemilihan) pada akhir tahun.
“Saya ini adalah pesuruh dari hak pemilik suara [voters]. Pesuruh juga dari innsan sepak bola. kalau nanti para voters masih memerintahkan dan membutuhkan saya, ya pasti saya siap,” kata Iriawan pada Rabu (17/8) malam.
Iriawan mengatakan salah satu mimipi besarnya yang belum terwujud selama di PSSI adalah membangun training center dan kantor federasi. Kemungkinan besar aset ini akan dibangun di Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan.
Hal tersebut terungkap setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Iriawan dan Menpora Zainudin Amali, beberapa waktu lalu. Presiden bersedia menyediakan tanah lebih dari 30 hektar untuk membangun fasilitas PSSI.
“Yang belum tercapai saya masih bilang soal training center, training camp, dan tempat latihan. Itu sudah diberi pemerintah dan kemungkinan kantor PSSI juga di sana [IKN[,” kata Iriawan.
“Karena di dalam statute FIFA Ibu Kota Negara adalah tempat untuk kantor federasi berada. Ya, kita harus pindah juga ke IKN nanti,” kata Iriawan.