arnews – Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia Voli Putra 2025 setelah Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) menunjuk Filipina sebagai tuan rumah.
Kepastian itu diungkap FIVB melalui situs resmi fedrasi, rabu (20/3). Piala Dunia Voli 2025 dijadwalkan berlangsung pada 12-28 September 2025.
“FIVB dan Volleyball World dengan bangga mengumumkan terpilihnya Filipina sebagai negara tuan rumah Piala Dunia Voli Putra FIVB yang sangat dinantikan pada 2025. Acara ini dijadwalkan berlangsung 12 hingga 28 September dan 32 tim bola voli top dunia memperbutkan gelar juara,” tulis FIVB.
Ada tiga negara yang mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia Voli Putra 2025. Selain Indonesia dan Filipina, Jepang juga mengajukan diri sebagai tuan rumah.
FIVB menunjuk Filipina sebagai tuan rumah didasari bidding yang berlangsung dipimpin pihak pemerintah. FIVB juga menilai Filipina jauh lebih siap karena terdapat kolaborasi antara lembaga pemerintah eksekutif, beberapa departemen administrasi, sekretatris pariwisata Federasi Bola Voli Filipina (PNVF) dan pemangku kepentingan swasta.
“Kami yakin Filipina, yang didukung program Volleybal Empowerment inovatif kami, akan menjadi tuan rumah Piala Dunia yang luar biasa, yang kana meninggalkan warisan abadi dan membantu menumbuhkan masa depan yang lebih cerah untuk olahraga kami secara global,” kata Presidenn FIVB Ary Graca.
Hingga kini ada 17 tim yang dipastikan bermain di Piala Dunia Voli Putra 2025, termasuk tuan rumah Filipina. Timnas voli putra Filipina akan melakoni debut di Piala Dunia 2025.
