arnews – Justin Hubner mengaku tidak takut dengan permainan keras cenderung kasar yang biasa Vietnam lakukan pada saat melawan Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia akan melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Kamis (21/3). Setelah itu akan bermain di Hanoi pada 26 Maret.
Tujuan utama Hubner di dua laga ini adalah mempersembahkan angka penuh untuk Skuad Garuda. Oleh karena itu Hubner tak segan bermain keras saat jumpa Vietnam.
“Saya mendapat banyak pesan bahwa mereka [pemain Vietnam] suka bermain agresif, tapi kita juga bisa agresif.
“Kami akan berjuang juga. Kita akan melakukan segalanya untuk menang. Kalau kita harus berjuang, kita harus berjuang,” kata pemain Cerezo Ozaka itu.
Hubner pernah merasakan permainan keras Vietnam di Piala Asia 2023. Kala itu Vietnam harus bermain dengan 10 pemain karena kartu merah Le Pham Than Long.
Bek Vietnam itu diganjar kartu kuning kedua usai melakukan pelanggaran keras kepada Marselino Ferdinan. Indonesia berhasil menang 1-0 di akhir pertandingan.
Hubner tampil garang dan membuat pemain Vietnam frustasi. Kendati begitu hubner tak ingin lengah.
Kemenangan di Piala Asia 2024 tak akan berarrti apa-apa dalam duel ini. Karena itu semua pemain berupaya mempersiapkan diri dengan baik.
“Kami sedang bekerja dengan sangat keras untuk memastikan kita siap untuk Vietnam. Hati ini kami berlatih set pieces sepertin corners dan lain-lain.”
“Hari ini kita ada sesi latihan lain. Hal-hal lebih teknis. Kita akan pastikan kita siap untuk pertarungan dan menang di Vietnam di akhirnya,” kata Hubner.