arnews – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan MNC Group sebagai pemegang hak siar Timnas Indonesia untuk periode 2023 dengan nilai kontrak Rp56 miliar. Dengan demikin llaga indonesa vs Palestina dan Indonesia vs Argentina dipastiakan bakal disiarkan MNC Group.
Penetapan pemegang hak siar ini dilakukan secara terbuka. PSSI membuka pintu kepada pihak yang berminat untuk bersaing mendapatkan hak siar pertandingan Skuad Garuda.
“Ini merupakan langkah baru yang ditetapkan PSSI periode ini karena dengan kontrak hak siar Timnas berdurasi panjang, selain memberikan kepastian kepada pemegang hak siar karena bagaimanapun ini bisnis,” kata Erick, dalam rilis resmi PSSI, Rabu (7/6).
“Stadiun televisi juga bisa membuat agenda jangja panjang. Artinya, dari segi promosi, marketing, dan sosialisasi Timnas juga pasti bagus karena tayangan multimedia dijamin akan membuat berbagai acara dan program demi menarik penonton dan pendukung Timnas,” ucap Erick.
Dalam rilis tersebut dijelaskan pula harga kontrak penyiar lokal selama 2023 ini mencapai nominal Rp56 miliar.
Pengumuman ini sekaligus jadi gebrakan, sebab pada masa lalu PSS tak pernah mengumumkan harga kontrak dengan pemegang hak siar Timnas Indonesia.
Kesepakatan kontrak ini terjalin pada 5 Juni 2023. Artinya pertandingan Timnas terdekat pasa FIFA Matchday, melawan Palestina (14/6) dan Argentina (19/6) akan disiarkan saluran FTA, OTT, dan TV, Pay milik MNC Group.
Pertandingan Indonesia vs Argentina dipastikan disiarkan di RCTI. Hal tersebut terlihat dari unggahan Instagram RCTI Sports pada Rabu (7/6).
“Saya mengapresiasi dukungan yang diberikan media, terutama MNC Group yang langganan menyayangkan partai-partai Timnas. Termasuk di final sepak bola SEA Games 2023 ketika Timnas mencetak sejarah meraih medali emas lagi setelah 32 tahun,” kata Erick.
“Dengan infrastruktur dan jaringan yang dimiliki MNC Group, saya optimis dukungan dan doa bagi Timnas Indonesia setiap kali bertanding, secara psikologis, memotivasi para pemain untuk tampil maksimal,” Erick menjelaskan.