arnews – Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta para pemain Timnas Indonesia U-22 yang meraih medali emas SEA Games 2023 tak gelap mata karena pujian dan anti terhadap kritik.
Bagi Erick pemain harus rendah hati saat dipuji dan bangkit membuktikan diri ketika dikritik. Menurut Erick hal ini penting untuk kemajuan sepak bola Indonesia.
“Ini jangan sampai tim nasional kitaa dipuji terbang, nanti dikritik jatuh. Kita harus jaga itu, jadi kita benar-benar harus persiapkan. Euphoria sudah selesai,” kata Erick di GBK, Jumat (19/5).
Pada kesempatan tersebut Erick mengingatkan segenap pemain untuk menyudahi euphoria kesuksesan meraih medali emas SEA Games.
“Saya rasa euphoria sudah selesai. Ini mulai persiapkan diri lagi kepada tim nasional baik jangka pendek menengah dan panjang,” kata Erick.
“Saya tadi sudah buat statement bahwa tim juara SEA Games ini yang muda-muda akan menjadi core oembangunan timnas kita ke depan,” ujarnya.
Beberapa agenda akan menanti Timnas Indonesia U-22 yaitu Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dan Asian Games 2023.
Undian grup Kualifikasi akan berlangsung pada 25 Mei ini. Untuk undian ini Indonesia sudah dipastikan menjadi tuan rumah, Sehingga tinggal menunggu lawan yang akan dihadapi.
PSSI pun menetapkan Indra Sjafri yang akan menangani Garuda Muda di dua ajang tersebut. Adapun Shin Tae Yong akan fokus bersama Timnas senior Indonesia menuju Piala Asia 2023.
