Cilegon, arnews – Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa implementasi smart city menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kota Cilegon yang sudah dimulai dari RPJMD Periode yang lalu, dan sejalan dengan visi Kota Cilegon saat ini yaitu untuk mewujudkan Cilegon Baru yang Modern dan Bermartabat, dimana dalam upaya mewujudkan Cilegon yang modern, Cilegon yang adaptif terhadap teknologi, maka program smart city menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Hal itu disampaikan oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian saat berkunjung ke PT. Communication Cable Systems Indonesia (CCSI) Tbk, pada Rabu (11/5).
Dalam sambutannya, Helldy mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada PT. CCSI yang telah mengundang Pemerintah Kota Cilegon untuk menyaksikan bagaimana kesiapan fasilitas kabel optik dan pipa ducting di PT CCSI.
Helldy juga mengatakan bahwa implementasi smart city menjadi program prioritas Pemerintah Kota Cilegon. “Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa implementasi smart city menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kota Cilegon yang sudah dimulai dari RPJMD Periode yang lalu, dan sejalan dengan visi Kota Cilegon saat ini yaitu untuk mewujudkan Cilegon Baru yang Modern dan Bermartabat, dimana dalam upaya mewujudkan Cilegon yang modern, Cilegon yang adaptif terhadap teknologi, maka program smart city menjadi bagian yang tidak terpisahkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Helldy berharap seluruh Stakeholder, termasuk PT. CCSI dapat bekerjasama secara optimal guna wujudkan Cilegon modern. “Kami mengharapkan seluruh stakeholder, termasuk PT. CCSI didalamnya untuk dapat bekerjasama secara optimal guna mewujudkan Cilegon modern, dimana untuk menuju Cilegon Triple Helix Smart City, yakni Government to Government, Government to Citizen, dan Government to Business, maka sinergitas seluruh stakeholder akan sangat menentukan tingkat keberhasilannya,” harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Operation Director (Chief Operating Officer), Denny Hendaya, mengatakan bahwa terdapat 490 Karyawan yang akan ikut bekerjasama dalam implementasi smart city. “Dari total 490 Karyawan, ada 90% orang berasal dari Kota Cilegon yang akan bekerja sama, dan kita juga bekerjasama dengan BLK (Balai Latihan Kerja) Kota Cilegon untuk Karyawan Magang dengan total 90 Karyawan Magang, 25 sudah diterima menjadi karyawan, 70 masih menjadi Karyawan Magang,” jelasnya.(Sy)
