arnews – Sekitar 500 atlet Rusia dan Belarusia diizinkan bertaning di Asian Games 2023 di Hangzhou, China, pada 28 September hingga 8 Oktober mendatang.
Keputusan itu muncul usai pemunguntan suara dalam Mejelis Umum Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Bangkok, Thailand, Sabtu (8/7).
Salah satu alasan mengizinkan atlet-atlet Rusia dan Belarusia bisa bertanding di Asian Games 2023 adalah, membantu mereka mendapatkan poin lolos ke Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.
Meski demikian ada syarat yang harus dilalui atlet dari kedua negara tersebut saat tampil di Asian Games 2023. Dikutip dari Reuters, mereka tidak bisa ikut dalam perebutan medali dan harus bertanding menggunakan bendera netral.
Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang mendapat tekanan besar dari berbagai pemerintah, termasuk Amerika Serikat, Inggris, dam Prancis diminta untuk mengabaikan atlet Rusia dan Belarusia.
Namun keputusan dewan OCA pada Sabtu lalu bisa memunculkan kritik keras. OCA membuka pintu bagi atlet Rusia dan Belarusia lolos ke Olimpiade 2024 saat Forum Atlet memberikan persetujuan dengan alasan ‘keadilan’ bagi atlet kedua negara tersebut.
Keputusan OCA mengizinkan atlet Rusia dan Belarusia bisa menempuh jalur Kualifikasi lewat Asian Games guna menghindari Larangan dari Kompetisi di Eropa.