21 Warga Thailand Tewas Dalam Perang Israel Vs Hamas
arnews – Sebanyak 21 warga negara Thailand tewas dalam perang antara Israel dengan kelompok militant Hamas.
Perdana Menteri Thailand Srettah Thavisin mengkonfirmasi bahwa jumlah WN Thailand lainnya yang terjadi korban sandera militant Hamas. Namun kabar ini belum dipastikan secara resmi.
Pada Kamis (12/10), pesawat komersianl telah membawa belasan warga Thailand pulang dari Israel.
Seorang warga Bernama Yanisa Thaweekawe, mengaku tiak bisa tidur selama berhari-hari menunggu putranya Supipat Kongkaew yang bekerja di perkebunan alpukat sejak tahun lalu, kembali ke negaranya.
“Putra saya adalah segalanya bagi saya. Saya khawatir, dia satu-satunya putra saya. Saya menangis setiap hati mengetahui dia tinggal di zonna merah,” kata Thaweekawe, dikutip dari AFP.
Sebagian besar WN Thailand yang dipulangkan adalah pekerja peranian yang berasal dari wilayah miskin di timur laut Thailand. Mereka bekerja di Israel untuk mencari upah yang jauh lebih tinggi.
Saat ini sekitar 5.000 warga Thailand berusaha ke negaranya. Para diplomat Thailand di Tel Aviv juga sedang menajajki kemungkinan opsi evakuasi melalui laut dan darat.
Menurut Kementerian Tenaga Kerja Thailand, ada sekitar 30 ribu warga Thailand di Israel yang sebagian bekerja di kantor.