arnews – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan telah memecat kepala satuan keamanan Kharkiv pada Minggu (29/5) karena tidak menjalankan tugasnya.
Zelensky mengungkapkan hal itu usai melakukan kunjungan ke Kharkiv, yang merupakan satu wilayah di timur Ukraina yang berdekatan dengan Luhansk. Hingga saat ini wilayah timur Ukraina menjadi yang paling terdampak dari serangan Rusia.
Dilansir CNN, Zelensky memuji otoritas di Kharkiv yang bertahan dari gempuran namun juga mengatakan ‘Sayangnya, saya tidak bisa mengatakan semua hal sama tentang kepemimpinan lokal CBU (satuan keamanan)’.
Zelensky juga mengatakan sepertiga dari wilayah Kharkiv dalam kopasi Rusia dan dia akan berusaha merebut kembali.
“Kharkiv mendapat serangan buruk dari penjajah. Hitam, dibangunan apartemen yang setengah hancur menghadap ke timut dan utara di mana arah tembakan artileri Rusia, di mana pesawat tempur Rusia ‘datang’,” kata Zelensky.
