arnews – Menteri luar negeri Ayman Safadi mengungkap alasan Yordania menembak jatuh rudal iran yang dilunucurkan ke Israel dan melintasi wilayah udara mereka.
“Sejumlah benda terang yang melintasi wilayah udara kami tadi malam telah ditangani dan dihadang,” kata Safadi pada Minggu (14/4), dikutip dari Middle East Eye.
“Ini agar tidak membahayakan keselamatan warga negara kita serta kawasan penduduk,” ujarnya.
Yordania menjadi sorotan usai dianggap membantu Israel dengan menembak jatuh rudal-drone Iran pada 13 April.
Iran menyerang Israel sebagai tanggapan usai pasukan Zionis menggempur fasilitas diplomatik mereka di Damaskus, Suriah.
Aksi pemerintah Yordania tak mendapat sambutan baik dati warga Yordania. Mereka mengekspresikan kemarahan melalui sosial media X.
Beberapa menulis Raja Abdullah II lebih memilih melindunngi Israel daripada Gaza dan rakyatnya sendiri.
Warga Yordania banyak mendukung Palestina dan menentang agresi Israel di Gaza.
Tak lama setelah tindakan Yordania, Media Israel menyatakan pemerintah Benjamin Netanyahu akan memperpanjang perjanjian bantuan air ke negara tersebut untuk satu tahun ke depan.
