arnews – Pihak berwenang Ukraina menemukan mayat wali kota Motyzhyn Olga Sukenko, suami berserta putranya besama dengan lima warga sipil dalam kondisi tangan terikat di sebuah desa di bagian barat Kyiv.
Olga Sukhenko bersama suaminya dan putranya dikabarkan telah diculik oleh pasukan Rusia pada 24 Maret. Warga mengatakan penculikan dilakukan setelah walikota dan suaminya menolak untuk bekerja sama dengan pasukan Rusia. Jasad mereka ditemukan setengah terkubur di sebuah kuburan di hutan pinus dekat dengan rumahnya di Motyzhyn.
Tidak jauh 30 kilometer dari Motyzhyn, di Bucha ditemukan jasad-jasad bergeletakan di jalanan dan ditemukan beberapa kuburan masal yang memunculkan tuduhan Rusia telah melakukan kejahatan perang.
Sebelum penculikan Olga, Walikota Melitopol juga sempat diculik pada 11 Maret namun dibebaskan setelah beberapa hari.
Rusia sendiri telah menolak tuduhan melakukan pembunuhan di Bucha. Rusia menilai itu adalah bagian dari penggiringan opini dari Ukraina dan negara Barat.
