arnews.id
arnews.id Media Online

Waduh Harga Tomat Rp4000/buah di Pasar Tradisional Kranggot Cilegon

707

CILEGON, arnews – Harga tomat di pasar tradisional Kranggot, Kota Cilegon melambung hingga Rp4000/buah. Mahalnya harga tomat diduga karena dari daerah sentra penghasil tomat banyak yang gagal panen karena cuaca ekstrim sebulan terakhir ini.

Bahkan tingginya harga tomat membuat komoditas ini langka di pasaran. Kalaupun ada yang menjual kualitasnya sudah tidak segar lagi.

Berdasarkan data harga yang di keluarkan Disprindag Kota Cilegon pada Sabtu 21 Januari 2022 harga untuk tomat naik Rp20.000/kilogram. Setiap satu kilogram tomat segar itu berisi 6 – 7 buah jadi rata – rata harga perbuah tomat di pasaran Rp4000- Rp5000/buah.

Roni salah seorang pedagang sayur mayur keliling mengaku pada hari ini ia tidak menjajakan tomat. Disebabkan harga tomat itu pindah harga dari harga biasanya. Biasanya sebulan kemarin harga tomat Rp5000/kilogram kini naik empat kali lipat.

“Nggak bawa tomat sekarang mah, Kang, karena harga tomatnya melambung empat kali lipat. Nanti kalau saya beli dagangan saya enggak laku, lalu busuk dan saya rugi,” katanya.

Sementara itu Kepala UPTD Pasar Tradisional Keranggot Kota Cilegon Aceng Syarifudin membenarkan harga tomat melambung.

“Sebab melambungnya harga tomat itu disebabkan pasokan berkurang akibat daerah sentra penghasil tomat banyak yang gagal panen akibat cuaca ekstrim,”katanya.

Leave A Reply

Your email address will not be published.