arnews – Humas ASTRA Tol Uswatun Hasanah menyatakan Kendaraan pemudik di Tol Tangerang-Merak semakin padat. Jumlah kendaraan yang melintasi tol tersebut sudah lebih dari satu juta kendaraan hingga Rabu(19/4) dini hari.
“kendaraan yang melintasi di ruas tol mulai H-10 hingga H-5 terakumulasi sekitar 1 juta lebih kendaraan. Traffic tertinggi dimulai H-8,” kata Uswatun di kantor ASTRA Tol Tangerang-Merak, Rabu (19/4).
Ia mengakui sempat memprediksi lonjakan arus kendaraan pada 16 April. Akan tetapi, prediksi tersebut tidak terjadi lantaran pemerintah menerapkan cuti bersama pada tanggal 19.
Meski Jumlah kendaraan yang melintasi Tol Tangerang-Merak kian padat, namun Jumlah yang tercatat belum melampaui tahun 2022.
Uswatun memprediksi Jumlah kendaraan akan terus bertambah hingga beberapa hari ke depan.
ASTRA tol menyediakan 4 buah gardu dan 2 gardu tandem di gerbang tol Tangerang-Merak guna mempercepat arus lalu lintas.
Hal itu dilakukan Berdasarkan peningkatan traffic pada 18 April kemarin yang manampung 1.200-1.300 kendaraan per jam.
“Untuk peningkatan layanan kami demi kecepatan Transaksi di gerbang tol Merak yang berpotensi antiran tinggi itu kita optimalkan 4 gardu, kemudian kita tambahkan dua gardu tandem,” katanya.
Sebelumnya Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto mengatakan sudah berupaya mengantisipasi kemacetan kendaraan pemudik yang hendak menuju ke Pelabuhan Merak.
Menurut Rudy, ia menerapkan sistem penundaan agar tidak semua kendaraan kelaur tol secara bersamaan dan Membuat kemacetan di depan gerbang Pelabuhan Merak.
“Untuk mengantisipasi kepadatan yang terjadi di pintu gerbang Tol Merak kita sudah menerapkan Delaying System di KM 43 dan KM 68,” kata Rudy di Pelabuhan merak dikutip dari CNNindonesia.com, Selasa (18/4).