arnews – Kepolisian memastikan empat orang tewas dalam insiden penembakan di Tulsa, Oklahoma, Amerika Serikat, Rabu (1/6).
Menurut keterangan polisi satu dari empat orang yang tewas adalah pelaku penembakan. Namun belum ada keterangan lebih lanjut mengenai tiga korban tewas dalam penembakan tersebut.
Kepolisian setempat mendapat laporan tentang seorang bersenjata api di kantor dokter Gedung Natalie Medical, Rumah Sakit Kampus St Francis.
“Sejauh ini kami bisa mengonfirmasi bahwa pelaku penembakan juga tewas,” tulis pernyataan kepolisian setempat dalam unggahan Facebook, dikutip dari CNN.
“Sejumlah polisi memasuki setiap ruangan di gedung tersebut untuk memeriksa ancaman lebih lanjut.”
Setelah berhasil mengevakuasi sejumlah korban kepolisian setempat melakukan pengamanan pada gedung tempat insiden itu terjadi.
“Terdapat banyak lantai dengan ratusan ruangan dan ratusan orang di dalam gedung,” kata pihak keamanan, Richard Meulenberg.
“Kami memperlakukan [penembakan] ini sebagai sebiah malapetaka saat ini,” tambahnya.
