arnews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2).
Pelatikan Hadi sebagai Menko Polhukan itu dilakukan Berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomot 34P Tahun 2024.
“Sebelum saya mengambil sumpah berkenaan dengann pengangkatan saudra sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju sisa jabatan 2019-2024. Saya akan bertanya kepada saudara, bersediakah untuk mengambil sumpah? Ujar Jokowi meminta Hadi bersedia disumpah sebelum dilantik.
“Bersedia,” jawab Hadi.
“Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengann sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Jokowi membacakan sumpah jabatan yang kemudian diikuti oleh Hadi.
Hadi menggantikan Mahfud MD yang meninggalkan kursi Menko Polhukam karena maju sebagai calon wakil presiden di Pilres 2024.
Sebelum dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi menjabat sebagai Menteri Agraria/Badan Pertahanan Nasional (BPN). Ia dilantik untuk jabatan tersebut pada 15 Januari 2022.
Hadi juga pernah menjabat sebagai Panglima TNI pada 2017. Kini posisi Menteri ATR/BPN diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang juga dilantik pada hari yang sama.
Sejumlah menteri dan para pejabat hadir dalam pelantikan Hadi dan AHY. Seperti menteri Pertahanan yang juga capres nomor 2 Prabowo Subianto, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, kepala BIN Budi Gunawan.
Ketua Watimpres Wiranto, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, menkominfo Budie Arie.
