arnews – Ketua Umum Federasi Sepak Bola Irak Adnan Darjal menjelaskan pelatih Jesus Casas menghadapi permasalahan ktersediaan pemain jelang Piala Asia 2023, termasuk melawan Timnas Indonesia pada laga pembuka.
Mengusung target menjadi juara, Irak menghadapi permasalahan cidera pemain. Darjal menyebutkan hal tersebut memaksa Casas melakukan penyesuaian.
“Casas akan mengatur pemain tunuk Piala Asia setelah mencoba pemain dalam jumlah banyak. Pelatih tahu apa yang harus dilakukan dan kapan harus menyelesaikan tugasnya. Dia terpaksa mengubah susunan pemain karena cidera yang dideritakan pemain di klub masing-masing,” ujar Darjal Dikutip dari Winwin.
“Perhitungan pelatih berbuah setelah dia menginginkan beberapa pemain di Timnas, tetapi dia harus mencoret sejumlah pemain karena kondisi yang tidak siap, seperti bek Saad Nateq dari klub Arab Abha dan Ali Faez asal klub Al Talaba,” katanya menambahkan.
Darjal menerangan Timnas Irak baru akan menjalani pemusatan latihan yang dilengkapi dengan laga uji coba melawan Korea Selatan.
“Timnas Iraka akan melakukan pemusatan latihan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 2 Januari hingga 12 Januari termasuk satu uji tanding melawan Korea Selatan pada tanggal 6 di bulan yang sama,” terang Darjal.
“Pemusatan latihan dilakukan sesuai permintaaan pelatih asal Spanyol Jesus Casas, sejalan dengan program latihan yang sudah dirancang dan kami menyetujuinya. Casas meminta satu pertandingan melawan Korea Selatan dalam persiapan,” ucapanya lagi.
Irak merupakan salah satu lawan Indonesia di fase grup, selain Jepang, dan Vietnam. Irak akan menjadi lawan pertama Indonesia pada Piala Asia 2023 yang berlangsung pada 15 januari 2024.
