arnews – Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, mengakuio hasil dua laga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 jauh dari harapan.
Pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia mengawali perjalanan dengan kekalahan 1-5 dari Irak. Kemudian skuad Garuda harus puas dengan hasil imbang 1-1 kontra Filipina.
Nova meminta publik tidak menyerang pemain Timnas Indonesia secara personal. Ia berharap dukungan terhadap para pemain tetap mengalir demi meningkatkan motivasi pada laga selanjutnya.
“Tidak perlu menghujat pemain, tapi lebih berikan masukan yang positif, agar pemain bisa belajar dan terus berkembang ke depannya. Selamat kembali ke klub masing-masing untuk pemain dan sampai bertemu di Training Camp selanjutnya,” tulis Nova di Instagram.
“Dua pertandingan yang tidak mudah bagi tim nasional dan pastinya dari hasil jauh dari yang kita harapkan, mungkin di luar ekspetasi kita semua.
Nova juga menyoroti peforma pemain Timnas Indonesia yang kurang meyakinkan. Kendati demikian, ia menilai hal tersebut tidak boleh jadi alasan untuk Elkan Baggot dan kawan-kawan jadi terpuruk.
“Kami memahami banyak pemain yang tampil di bawah peforma terbaiknya. Tetapi di sepak bola banyak faktor dalam menilai performa pemain dari sebuah pertandingan. Tapi apapun itu jangalah menjadi sebuah alsan untukjadi pembeneran terhadap hasil yang diterima,” tulis Nova.
Saat ini Timnas Indonesia berada di posisi juru kunci Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan satu angka. Selanjutnya Indonesia akan menghadapi Jepang, Irak, Vietnam pada Januari 2024 pada Piala Asia 2023.
“Ke depan kita semua harus bekerja lebih keras dan pemain harus tampil lebih percaya diri menghadapi pertandingan dengan lawan yang punya ranking FIFA lebih tinggi. Pemain harus lebih mengorbankan dirinya untuk tim,” tulis Nova.